Ini 5 Penyebab Alergi Skincare pada Kulit, Sudah Tahu?

  Selasa, 30 April 2024 | 02:40 WIB
   Team Prosix
oktep44.1.jpg

Sumber: Freepik

Banyaknya produk perawatan kulit yang beredar di pasaran kerap kali membuat kamu lapar mata untuk mencobanya satu per satu. Sayangnya, tidak semua produk perawatan kulit tersebut pasti cocok di kulit kamu. Jika pernah mengalami gatal-gatal, ruam, kulit pecah-pecah hingga bengkak pada wajah setelah memakai produk perawatan kulit tertentu maka wajib hati-hati. Bisa jadi, kamu punya alergi terhadap skincare. Namun, penyebab utama dari alergi produk perawatan kulit biasanya berasal dari kandungan di dalamnya. Informasi selengkapnya bisa kamu simak dalam artikel berikut ini.

Apa Penyebab Alergi Skincare?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa, penyebab alergi skincare berasal dari kandungan atau komposisi di dalam produk yang dipakai. Umumnya, kandungan produk skincare yang kerap memicu terjadinya gejala alergi adalah sebagai berikut.

1. Fragrance Mix/Campuran Wewangian

Beberapa produk skincare kerap menambahkan campuran wewangian di dalam komposisinya. Hal ini bertujuan untuk membuat aroma produk menjadi lebih harum. Namun sayangnya, kandungan ini menjadi zat alergen yang menyebabkan timbulnya gejala alergi pada sebagian orang.

2. Balsam of Peru atau Myroxylon Pereirae Resin

Resin pohon beraroma vanila atau kayu manis ini biasanya ditemukan pada produk kosmetik, parfum, krim, dan juga salep.

3. Euxyl K400

Euxyl K400 adalah senyawa kimia yang terdiri dari methyldibromo glutaronitrile dan phenoxyethanol. Zat ini merupakan pengawet yang sering digunakan dalam produk sunscreen dan lotion.

4. Propylene Glycol

Propylene glycol juga merupakan zat pengawet yang berfungsi untuk memperpanjang masa simpan produk. Jenis pengawet ini kerap digunakan pada produk lotion, krim cukur, dan lain-lain.

5. Cinnamic Aldehyde

Cinnamic aldehyde adalah jenis campuran wewangian berbahan kayu manis yang memberikan aroma cinnamon, almond, aprikot, dan butterscotch pada produk skincare.

Gejala-Gejala Alergi Skincare

Sumber: Freepik

Gejala alergi skincare pada tiap orang bisa berbeda-beda. Namun, secara umum, orang yang terpapar alergen dari produk perawatan kulit tertentu akan mengalami gejala-gejala seperti berikut ini.

  • Ruam dan gatal-gatal
  • Kulit mengalami peradangan sehingga menjadi bengkak
  • Gatal yang disertai sensasi terbakar di kulit
  • Muncul bintik-bintik
  • Kulit kering atau pecah-pecah
  • Mata merah dan berair
  • Lidah bengkak

Cara Mengatasi Alergi Skincare

Sumber: Freepik

Cobalah untuk mengompres wajah dengan air dingin pada area yang terdampak alergen. Hal ini bisa mengurangi rasa gatal dan meredakan peradangan. Kamu juga bisa mengkonsumsi obat alergi dan jika tidak membaik selama lebih dari 3 hari maka berkonsultasi ke dokter agar segera diberikan penanganan yang tepat.

Beberapa jenis obat yang diresepkan dokter untuk mengatasi gejala alergi perawatan kulit diantaranya adalah antihistamin, kortikosteroid, pelembap emolien, dan imunoterapi. Agar alergi tidak kambuh lagi, kamu sebaiknya melakukan beberapa upaya pencegahan sebagai berikut.

  • Hentikan pemakaian produk yang menimbulkan gejala alergi.
  • Hindari produk yang mengandung fragrance mix.
  • Mengutamakan produk yang berlabel hipoalergenik.
  • Lakukan uji tempel produk pada area kulit yang bersih dan kering seperti misalnya siku bagian dalam sebelum menggunakannya di kulit wajah. Area kulit di siku bagian dalam cukup sensitif dan mirip dengan kondisi kulit wajah. Lakukan uji tempel selama 7 hingga 10 hari. Jika tidak ada reaksi negatif, maka produk tersebut aman untuk kamu gunakan.
  • Temui dokter untuk memastikan jenis alergen yang menimbulkan reaksi alergi di kulit. Selain itu, dokter juga bisa memberikan rekomendasi produk yang aman untuk kulit kamu.

Langkah pencegahan sama pentingnya dengan cara mengobati alergi skincare yang kamu alami. Pastikan kamu mengonsumsi obat alergi sesuai anjuran dokter dan melakukan langkah antisipasi seperti yang telah dijelaskan di atas agar gejala alergi bisa dihindari.

Referensi:

  1. Cleveland Clinic. Could You Be Allergic to Your Skin Care Products? Diakses pada 22 November 2023 dari https://health.clevelandclinic.org/allergic-reaction-to-skin-care/
  1. Stephen Gill. How to get rid of an allergic reaction on the face. Diakses pada 22 November 2023 dari https://www.medicalnewstoday.com/articles/321376