Kenali Penyebab, Gejala, Ciri, Dampak, dan Cara Mengatasi Biduran Alergi

  Jumat, 19 Juli 2024 | 04:30 WIB
   TEAM PROSIX
kenali-penyebab-gejala-ciri-dampak-dan-cara-mengatasi-biduran-alergi_Eeg.jpg

Biduran atau yang juga dikenal sebagai urtikaria merupakan kondisi kulit yang ditandai oleh ruam merah gatal-gatal atau bengkak. Biduran ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk alergi terhadap makanan, obat-obatan, gigitan serangga, paparan lingkungan, stres, dan faktor-faktor lainnya.

Seperti apa gejala, ciri, dan dampak biduran karena alergi? Dan bagaimana cara tepat untuk mengatasi biduran karena alergi?

Gejala dan Ciri Biduran karena Alergi

Gejala dan ciri-ciri biduran karena alergi bisa bervariasi dari ringan hingga parah, dan mereka dapat muncul dalam hitungan menit atau jam setelah terpapar alergen. Beberapa gejala umum dari biduran karena alergi di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Ruam Kulit: Ruam berbentuk bintik merah atau bengkak yang terjadi pada permukaan kulit, di mana ruam tersebut bisa muncul secara tiba-tiba dan bisa berubah-ubah dalam ukuran dan bentuk.

  • Gatal-Gatal: Salah satu ciri khas dari biduran adalah sensasi gatal yang intens pada area yang terkena ruam, di mana gatal-gatal ini dapat menjadi sangat mengganggu dan dapat mendorong seseorang untuk menggaruk area yang terkena.

  • Pembengkakan: Area yang terkena biduran akan mengalami pembengkakan, terutama di area wajah, bibir, mata, atau tangan. Pembengkakan ini bisa terjadi secara lokal atau menyebar ke area yang lebih luas.

  • Sensasi Terbakar atau Panas: Beberapa orang dengan biduran mungkin juga akan merasakan sensasi terbakar atau panas pada kulit yang terkena.

  • Perasaan Tidak Nyaman: Selain gatal-gatal, ruam, dan pembengkakan, seseorang dengan biduran juga akan merasa tidak nyaman secara keseluruhan karena gejala yang menyertainya.

  • Reaksi Sistemik: Dalam beberapa kasus, seseorang dengan biduran juga bisa mengalami gejala sistemik seperti pusing, pingsan, mual, atau sesak napas. Ini biasanya berlaku untuk reaksi alergi yang lebih parah atau anafilaksis.

  • Durasi yang Berfluktuasi: Gejala biduran bisa berlangsung dari beberapa jam hingga beberapa hari, tergantung pada tingkat keparahan reaksi alergi dan seberapa cepat alergen tersebut dihilangkan dari tubuh.

Dampak Biduran karena Alergi

biduran alergi

Biduran karena alergi dapat memiliki dampak yang signifikan pada kualitas hidup seseorang. Berikut ini adalah beberapa dampak yang bisa terjadi akibat biduran karena alergi:

  • Gejala gatal-gatal dan ruam yang tidak nyaman akan mengganggu aktivitas sehari-hari dan tidur. Gatal-gatal yang persisten juga bisa mengganggu konsentrasi, produktivitas, dan kualitas tidur seseorang, yang pada gilirannya dapat berdampak negatif pada kesejahteraan umum.

  • Biduran dan gejala alergi akan menyebabkan stres emosional dan kecemasan, terutama jika gejalanya terus berlanjut atau kambuh secara teratur. Rasa frustasi dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh gejala yang tidak terduga atau berulang akan mempengaruhi kesejahteraan mental seseorang.

  • Beberapa orang mungkin menghindari aktivitas tertentu atau lingkungan yang memicu reaksi alergi, yang akan mengganggu gaya hidup mereka. Misalnya, seseorang mungkin membatasi kunjungan ke luar ruangan selama musim tertentu ataupun menghindari makanan tertentu yang dapat memicu reaksi alergi.

  • Gejala biduran juga bisa mempengaruhi interaksi sosial seseorang dan kualitas hubungan interpersonal. Ketidaknyamanan fisik maupun perubahan penampilan kulit yang disebabkan oleh ruam bisa membuat seseorang merasa malu atau tidak percaya diri dalam situasi sosial.

  • Meskipun jarang terjadi, namun biduran yang parah atau reaksi alergi yang luas dapat menyebabkan komplikasi serius seperti anafilaksis. Anafilaksis merupakan reaksi alergi yang mengancam jiwa dan membutuhkan perawatan medis segera.

Cara Mengatasi Biduran karena Alergi

Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat membantu mengatasi biduran alergi:

  1. Langkah pertama, cobalah untuk mengidentifikasi pemicu biduran dan hindari kontak dengan mereka sebisa mungkin. Pemicu biduran bisa beragam, mulai dari makanan tertentu, obat-obatan, hingga faktor lingkungan seperti dingin atau panas.

  2. Kompres dingin atau handuk basah yang diberikan pada area yang terkena juga akan membantu mengurangi peradangan dan mengurangi gatal-gatal.

  3. Hindari pakaian ketat atau berbahan kasar karena dapat mengiritasi kulit dan memperburuk gejala biduran. Sebaiknya pilihlah pakaian yang longgar dan berbahan lembut.

  4. Menggunakan pelembab secara teratur bisa membantu menjaga kelembaban kulit dan mengurangi risiko iritasi atau keringat yang dapat memperburuk gejala biduran.

  5. Stres juga bisa menjadi pemicu biduran bagi beberapa orang. Jadi, cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengurangi tingkat stres.

  6. Salep atau krim kortikosteroid topikal bisa digunakan karena akan membantu mengurangi peradangan dan gatal-gatal yang terkait dengan biduran. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang diberikan oleh dokter atau apoteker, ya!

  7. Kemudian, obat antihistamin juga dapat membantu mengurangi gejala gatal-gatal dan ruam kulit yang terkait dengan biduran. Ada banyak antihistamin yang tersedia baik dalam bentuk over-the-counter maupun resep dokter yang bisa dipilih.

Jika kamu mengalami biduran secara teratur atau gejalanya parah, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis alergi supaya mereka dapat membantu menilai kondisimu dan meresepkan perawatan yang sesuai, termasuk tes alergi jika diperlukan.

Sumber gamber: Freepik