Alergi Gatal di Pagi Hari? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya

Kamu memiliki tidur yang nyenyak selama beberapa jam dan bahkan mimpi indah. Tapi kamu heran kenapa badan terasa gatal saat bangun di pagi hari? Bukan hanya satu atau dua hari tapi hampir setiap hari kamu mengalaminya. Bahkan kulit yang gatal tidak berangsur membaik. Apakah alergi gatal ini disebabkan cuaca pagi hari? Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah ulasan mengenai penyebab mengalami alergi gatal di pagi hari dan cara mengatasinya.

Penyebab Alergi Gatal di Pagi Hari

Penyebab paling umum seseorang merasakan gatal di pagi hari adalah kutu kasur dan/atau tungau di seprai atau bantal, bulu hewan yang menumpuk, dan menempelnya serbuk pada pakaian atau di area kamar. Semua penyebab tersebut menandakan bahwa seseorang mengalami alergi.

Alergi tungau terjadi akibat kotoran tungau yang membawa zat alergen dan bisa menimpa seseorang sepanjang tahun karena tungau selalu hidup di dalam rumah. Lalu jika alergi bulu hewan, zat alergen terletak pada urine, air liur dan bekasnya, hingga sel kulit mati pada rambut hewan peliharaan terlepas dari panjang atau pendeknya rambut binatang tersebut. Sedangkan alergi serbuk sari terjadi karena tingginya alergen yang masuk ke kamar semalaman terutama saat jendela terbuka.

Gejala yang terjadi pada sistem pernapasan biasanya hidung tersumbat, bersin-bersin, mata bengkak dan berair, hingga batuk. Namun bisa juga menyerang kulit seperti gatal, ruam, bentol, dan lain-lain. Itulah kenapa beberapa bagian kulit akan gatal di pagi hari.

Cara Mengatasinya

Apa pun penyebab utama alergi gatal di bagi hari, kamu bisa mengatasinya dengan beberapa cara berikut ini.

1. Minum Obat Alergi

Alergi gatal di pagi hari tentu akan memengaruhi penderitanya mempersiapkan hari dan menjalani kegiatan. Sehingga minum obat alergi dengan kandungan Cetrizine Hydrochloride akan membantu meredakan gatal-gatal. Banyak produk yang bebas dijual di apotek jadi seseorang bisa mendapatkannya tanpa resep dokter.

2. Menjaga Kulit Tetap Lembap dan Tidak Menggaruk/Menggosoknya

Agar kulit yang gatal tidak mengalami infeksi, jangan menggaruk dan menggosoknya. Apabila terasa kering, segeralah mengaplikasikan pelembap atau mengompresnya dengan kain yang telah dibasahi dengan air dingin.

3. Mulai Gaya Hidup Ini untuk Mengurangi Risiko Reaksi Alergi di Pagi Hari

Sebelum menggunakan kasur kembali, ganti seprai dan bersihkan area kamar termasuk karpet dengan penyedot debu. Bisa juga dengan menyapu, mengepel, dan mengelap barang-barang di kamar untuk mencegah tungau debu menumpuk. Kemudian usahakan mandi sebelum tidur dan ganti dengan baju tidur yang bersih. Seprai dan selimut yang lama perlu dicuci dengan air panas secara berkala untuk mengurangi risiko munculnya reaksi alergi. Bila perlu, gunakan humidifier untuk mengontrol kelembapan udara dan membunuh tungau.

Apabila gejala alergi kulit di pagi hari ini terus berlanjut, seseorang bisa kesulitan mengelola gejala yang ada atau bila gejalanya semakin parah. Mulai dari gangguan tidur karena tidak nyaman, harus minum obat alergi setiap hari, hingga menurunnya waktu berkualitas di luar rumah. Sehingga sangat disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter atau imunologi. Nantinya pasien akan dianjurkan untuk melakukan tes alergi untuk mengetahui penyebab utamanya. Untuk kemudian diberikan saran pengubahan gaya hidup dan pengobatan lanjut seperti terapi alergi bila diperlukan.

Referensi:

1. Valencia Higuera. 2020. Why Do I Have Allergy Symptoms in the Morning?. Diakses pada 12 Januari 2024 dari https://www.healthline.com/health/morning-allergies#seeking-help
2. Kathi Valeii. 2021. An Overview of Morning Allergies - Causes, Symptoms, and Treatment Methods. Diakses pada 12 Januari 2024 dari https://www.verywellhealth.com/morning-allergies-overview-5199321#:~:text=Allergy%20symptoms%20experienced%20in%20the,that%20may%20help%20manage%20it.