Bermanfaat, Inilah Rekomendasi Tes Alergi di Jakarta yang Perlu Diketahui

Alergi terjadi pada saat sistem kekebalan tubuh bereaksi secara berlebihan terhadap zat atau benda yang sebenarnya tidak berbahaya. Reaksi itu bisa berupa gejala ringan, seperti bersin, pilek, atau hidung tersumbat, sampai gejala berat yang mengancam nyawa, yaitu anafilaksis. Biasanya, dokter akan menyarankan tes alergi pada orang yang mengalami gejala seperti bersin-bersin, pilek atau hidung tersumbat, mata berair dan gatal, muntah, batuk, diare, sesak nafas, hingga mengi atau bengek. Bagi kamu yang memerlukan rekomendasi tes alergi di Jakarta, simak ulasan di bawah ini sampai akhir!

Perlu diketahui bahwa ada tiga jenis alergen yang umum menyebabkan alergi, yaitu alergen hirup, alergen kontak, dan alergen telan. Alergen hirup adalah jenis alergen yang memicu reaksi alergi ketika masuk ke hidung, tenggorokan, atau paru-paru, di mana alergen jenis ini antara lain debu, serbuk sari, dan bulu binatang. Lelu jenis alergen kontak memicu reaksi alergi pada tubuh ketika berinteraksi dengan kulit. Beberapa contoh alergen kontak di antaranya adalah nikel, pewangi pada sabun atau parfum, dan bahan kimia, seperti lateks.

Sedangkan alergen saluran cerna merupakan alergen yang memicu reaksi alergi ketika masuk ke dalam sistem pencernaan. Jenis alergen ini pada umumnya terdapat pada makanan, seperti kacang-kacangan, makanan laut, dan kedelai. Obat-obatan tertentu, seperti antibiotik penisilin dan sulfonamida, juga termasuk dalam alergen saluran cerna.

Memangnya, apa manfaat yang akan diperoleh dari menjalankan tes alergi?

Manfaat Tes Alergi

Sebenarnya reaksi alergi bisa dialami oleh siapa saja tanpa memandang usia, akan tetapi tidak semua orang memiliki kondisi yang sama. Terlebih masih banyak orang yang menyepelekan gejala alergi hingga berisiko mengalami kondisi yang lebih berbahaya.

Jenis alergi penyebab reaksi sendiri ada tiga, yaitu alergi hirup, alergi makanan, dan alergi kontak. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan tes alergi saat mengalami beberapa indikasi guna mendapatkan berbagai manfaat berikut ini:

1. Memastikan Penyebab Reaksi

Dengan melakukan tes, kamu bisa mencari tahu penyebab gejala alergi terjadi dan memastikannya oleh dokter ahli. Kamu tidak perlu lagi menebak-nebak dan dokter ahli akan memberi penjelasan terkait substansi penyebab alergi tersebut.

2. Mengetahui Cara Mengatasi Alergi

Manfaat lain dari tes alergi adalah mengetahui cara mengatasi gejala alergi secara lebih tepat dan aman. Proses pemeriksaan tentunya akan didampingi oleh spesialis sehingga bisa memberikan jawaban yang spesifik, hingga cara menghindari masalah.

3. Mempelajari tentang Perubahan Gaya Hidup

Kamu juga akan mempelajari tentang perubahan gaya hidup, seperti lebih perhatian pada perlindungan diri dan pemilihan makanan. Pasalnya, penyebab alergi bisa saja dari makanan atau lingkungan sehingga perlu perubahan gaya hidup untuk menghindari masalah

Rekomendasi Tes Alergi di Jakarta

Tes alergi bisa berisiko menyebabkan gatal-gatal ringan, kemerahan, atau bengkak pada kulit. Tapi tak perlu khawatir karena gejala-gejala ini bisa hilang sendiri dalam hitungan jam hingga beberapa hari. 

Tes alergi biasanya tersedia di berbagai tempat seperti puskesmas, rumah sakit, klinik, dan laboratorium. Biayanya cukup bervariasi, tergantung jenis tes yang kamu pilih. Berikut ini adalah beberapa lokasi dan perkiraan biaya tes alergi di Jakarta sebagaimana dilansir dari laman Alodokter:

• Mayapada Hospital Kuningan, mulai dari Rp2.340.000.

• MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, mulai dari Rp1.825.160.

• Laboratorium Klinik Prodia Kampung Melayu, mulai dari Rp2.383.000.

• Mayapada Hospital Jakarta Selatan, mulai dari Rp3.176.000.

• Rumah Sakit Premier Jatinegara, mulai dari Rp2.720.000.

• Laboratorium Klinik Prodia Kramat, mulai dari Rp2.383.000.

• Mitra Keluarga Kelapa Gading, mulai dari Rp1.100.000.

Selain daftar lokasi dan perkiraan biaya tes alergi di Jakarta yang telah disebutkan di atas, sebetulnya masih ada banyak klinik atau rumah sakit yang menyediakan tes alergi di Jakarta. Silakan kamu pilih sesuai dengan kebutuhan, ya!

Sebagai tambahan informasi, obat anti alergi seperti antihistamin bisa memengaruhi hasil tes alergi dan membuat interpretasi hasil menjadi sulit. Sebab beberapa jenis obat anti alergi bisa mengurangi reaksi alergi atau menghalangi pelepasan histamin, yang dapat mengurangi gejala alergi. Jadi, sebaiknya tunda dulu konsumsi obat anti alergi jika kamu hendak melakukan tes alergi, ya!

Sumber gambar: Freepik