Ini Penyebab dan Gejala Alergi Gigitan Serangga, Atasi Segera!

  Kamis, 18 Juli 2024 | 10:40 WIB
   Team Prosix
ini-penyebab-dan-gejala-alergi-gigitan-serangga-atasi-segera_O29.webp

Gigitan serangga bukan hanya menyebabkan reaksi kulit biasa, tapi juga dapat memicu respons alergi yang lebih serius pada beberapa orang. Beberapa gigitan serangga, seperti lebah atau tawon, dapat menyebabkan reaksi alergi yang dapat mengancam nyawa. Yuk, cari tahu lebih banyak tentang penyebab, gejala, dan cara mengatasi alergi gigitan serangga bersama-sama!

Apa Penyebab Alergi Gigitan Serangga Bisa Terjadi?

Gigitan serangga bisa memicu berbagai reaksi, dari gejala ringan hingga respons alergi yang serius. Alergi terhadap gigitan serangga adalah respons tubuh terhadap racun yang dikeluarkan atau bagian tubuh serangga ketika mereka menggigit atau menempel pada kulit kita. 

Sistem imun kita dapat bereaksi terlalu kuat terhadap bahan-bahan tersebut, menyebabkan gejala seperti kulit gatal-gatal, kemerahan, atau bahkan pembengkakan. Beberapa orang bahkan dapat mengalami reaksi alergi yang lebih serius, yang dapat membahayakan nyawa. 

Gejala Alergi Akibat Terkena Gigitan Serangga

Gigitan serangga dapat menyebabkan berbagai gejala alergi yang perlu diwaspadai. Salah satu gejala umum adalah rasa gatal di area yang terkena gigitan. Kulit bisa menjadi merah dan bengkak, menciptakan ruam yang tidak hanya tidak nyaman tapi juga mengganggu aktivitas sehari-hari. Selain itu, beberapa orang mungkin mengalami sensasi terbakar atau kesemutan pada kulit yang terkena gigitan serangga.

alergi gigitan serangga

Sumber: Freepik

Selain gejala pada kulit, reaksi alergi terhadap gigitan serangga juga bisa mencakup gejala sistemik. Kamu mungkin merasakan pusing, mual, atau bahkan kesulitan bernapas. Respons sistem kekebalan tubuh terhadap racun serangga dapat menyebabkan pelepasan zat-zat kimia, termasuk histamin, yang bertanggung jawab atas gejala tersebut. 

Penting untuk diingat bahwa reaksi alergi dapat bervariasi dari ringan hingga parah, tergantung pada tingkat kepekaan seseorang terhadap gigitan serangga tersebut.

Cara Mengatasi Reaksi Alergi Gigitan Serangga

Mengutip dari Halodoc.com, berikut beberapa cara rumahan yang bisa membantu untuk mengatasi alergi gigitan serangga yang kamu alami:

  1. Jangan pernah mencoba memecahkan lepuhan yang muncul akibat alergi gigitan serangga, karena hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi. Gunakan plester untuk melindungi area yang terkena, jika memungkinkan.

  2. Apabila kamu mengalami urtikaria generalisata, yang ditandai dengan benjolan gatal atau luka di sekitar gigitan, dokter biasanya memberikan antihistamin dan kortikosteroid oral, seperti prednisolone. Jika kondisimu semakin memburuk, segera cari bantuan medis.

  3. Untuk reaksi lokal yang besar, kamu dapat mengatasi dengan obat anti alergi seperti antihistamin oral dan/atau analgesik oral dalam jangka pendek. Jika pembengkakan lokal parah, dokter dapat memberikan steroid oral secara singkat.

  4. Reaksi kecil dan terbatas pada area gigitan bisa diatasi dengan kompres dingin dan/atau NSAID oral seperti aspirin, parasetamol, atau ibuprofen. Gunakan obat anestesi, krim steroid, atau tablet antihistamin untuk meringankan nyeri akibat gigitan, tetapi pastikan selalu mengikuti petunjuk pemakaian. 

  5. Penting untuk hindari menggaruk gigitan, karena hal ini dapat merusak kulit dan meningkatkan risiko infeksi.

Jika kamu mencurigai adanya gejala alergi setelah digigit serangga, segera cari bantuan medis. Dokter dapat membantu menilai tingkat keparahan reaksi dan memberikan penanganan yang sesuai. Mengenali gejala alergi gigitan serangga adalah langkah awal untuk mengambil tindakan pencegahan dan mendapatkan pertolongan medis yang tepat waktu.

 

Akan tetapi, apabila kamu menemui seseorang yang mengalami reaksi serius setelah digigit serangga dan membutuhkan pertolongan pertama, berikut adalah beberapa tindakan yang dapat dilakukan sambil menunggu pertolongan medis, seperti yang dikutip dari Alodokter.com:

  1. Pastikan untuk melonggarkan pakaian. 

  2. Hindari memberikan minuman apa pun.

  3. Posisikan tubuh penderita dengan berbaring miring ke kiri untuk mencegah tersedak jika ia muntah.

  4. Jika penderita tidak bernapas, lakukan CPR (pernapasan buatan) sesuai panduan yang benar.

 

Setelah memahami gejala dan tindakan pertolongan pertama setelah digigit serangga, kita dapat menjaga keamanan diri dan orang lain. Selalu waspada terhadap lingkungan sekitar, dan jika diperlukan, dapatkan bantuan medis segera. Kewaspadaan terhadap alergi gigitan serangga memberikan perlindungan dan memastikan kesehatan optimal. Tetap sehat dan waspada, ya!