Kenali Perbedaan Bersin-Bersin Alergi dan Bersin karena Infeksi

  Senin, 05 Agustus 2024 | 23:06 WIB
   Team Prosix
kenali-perbedaan-bersin-bersin-alergi-dan-bersin-karena-infeksi_3dH.jpg

Sering tiba-tiba bersin ketika memasuki musim hujan atau berada dalam ruangan yang penuh debu? Hati-hati, kamu mungkin sedang menderita bersin-bersin alergi atau yang biasanya dalam dunia medis disebut dengan istilah Rhinitis Alergi.

Bersin-bersin karena alergi pada dasarnya hampir sama dengan bersin karena infeksi virus. Namun dari segi penyebab dan gejala yang menyertainya ada sedikit perbedaan. Apa saja perbedaan bersin alergi dan bersin infeksi? Yuk cari tahu di bawah ini.

Perbedaan Bersin-Bersin Alergi dan Bersin-Bersin Infeksi

Sumber: Freepik

 

Perbedaan utama kedua jenis bersin ini adalah penyebabnya. Bersin infeksi disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, sedangkan bersin alergi disebabkan oleh paparan alergen. Nah, bagaimana dengan gejalanya? Meski sama-sama menyebabkan hidung meler dan tersumbat, tetap ada perbedaan di antara keduanya.

Gejala bersin-bersin yang disebabkan oleh alergi biasanya disertai dengan gejala lain seperti:

  • Timbulnya rasa gatal di hidung, tenggorokan, dan mata

  • Hidung menjadi berair dan tersumbat

  • Bersin terjadi terus menerus

  • Kadang juga disertai batuk

  • Mata bengkak atau berair

  • Sakit kepala

  • Ruam kulit atau biduran

Sedangkan gejala bersin-bersin akibat infeksi biasanya disertai dengan gejala lain seperti :

  • Demam

  • Nyeri tenggorokan

  • Batuk

  • Sakit kepala

  • Nyeri otot

  • Dahak berwarna putih, kuning, atau hijau

Di samping penyebab dan gejala, bersin-bersin alergi dan bersin infeksi juga memiliki beberapa perbedaan lain, yaitu:

Bersin-bersin alergi bisa langsung muncul segera setelah penderitanya terpapar alergen. Sedangkan gejala bersin-bersin infeksi baru akan muncul beberapa hari setelah terinfeksi virus atau bakteri.

Bersin akibat alergi bisa terjadi kapan saja. Sedangkan bersin karena infeksi lebih sering terjadi saat musim hujan dan musim pancaroba, meskipun bisa juga terjadi di luar musim tersebut.

Meskipun sama-sama bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan, gejala pilek alergi akan terus berlangsung selama Anda masih terpapar zat pemicu alergi. Sedangkan gejala pilek infeksi umumnya berlangsung selama 3-14 hari.

Pengobatan Bersin karena Alergi dan Bersin karena Infeksi

Sumber: Freepik

 

Untuk meredakan bersin-bersin alergi, kamu perlu menjauhi penyebabnya. Sedangkan pada bersin karena infeksi, terutama yang disebabkan oleh virus, obat-obatan tidak selalu dibutuhkan. Kamu hanya perlu beristirahat dengan cukup hingga infeksi tersebut sembuh.

Namun jika gejala yang dirasakan sangat mengganggu, bersin bisa diatasi dengan obat antihistamin, khususnya bersin yang disebabkan oleh alergi. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengobati pilek karena alergi maupun infeksi:

1. Perawatan di Rumah untuk Gejala Bersin-Bersin

Untuk mengatasi bersin-bersin alergi, kamu harus menghindari berbagai pemicunya, seperti debu, asap rokok, serta bulu atau serpihan kotoran hewan. Pemicu alergi dapat berbeda-beda pada setiap orang. Jika tidak yakin apa pemicunya, kamu dapat melakukan tes alergi.

Sedangkan untuk menangani bersin yang disebabkan oleh infeksi, kamu hanya perlu beristirahat dan minum banyak air putih untuk meringankan gejala. Umumnya, bersin karena infeksi bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu 7 hingga 10 hari.

Untuk membantu mengurangi bersin, kamu bisa menggunakan pelembab udara di ruangan yang ber-AC, dan menjaga kondisi udara agar tetap bersih. Biasakanlah mencuci tangan untuk mencegah masuknya virus atau debu penyebab bersin.

2. Konsumsi Obat

Obat yang biasa digunakan untuk meredakan pilek alergi adalah antihistamin. Obat ini bekerja dengan cara menghambat efek histamin, yaitu zat alami dalam tubuh yang menyebabkan gejala alergi.

Selain antihistamin, kelompok obat dekongestan juga bisa digunakan untuk meredakan gejala rhinitis alergi. Namun perlu diingat, anak-anak, wanita hamil, ibu menyusui, dan orang dengan kondisi medis khusus, misalnya penyakit ginjal, perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat-obatan untuk mengatasi pilek alergi.

Itulah perbedaan antara bersin-bersin alergi dan bersin karena infeksi. Tetaplah selalu menjaga kesehatan. Dan jangan lupa, selalu sediakan antisipasi pertama penanganan alergi di kotak kesehatanmu. Tetapi jika gejala bersin tetap berlanjut, segera pergi ke layanan kesehatan terdekat