4 Cara Atasi Alergi Pembalut, Yuk Lihat Lebih Detail!

Sumber: freepik.com

Jika ada orang yang mengatakan bahwa alergi bisa berasal dari mana saja, maka orang tersebut punya pendapat yang tepat. Tidak hanya dari makanan atau udara saja, bahkan benda spesifik seperti pembalut bisa menjadi pemicu alergi. Alergi pembalut akan jadi bahasan kali ini, agar kamu juga lebih paham dan aware pada jenis alergi ini.

Pembalut merupakan salah satu kebutuhan wanita di usia produktif untuk menampung darah pada saat siklus menstruasi. Menjadi hal yang amat penting, namun benda ini juga dapat menjadi pemicu munculnya gejala alergi hingga iritasi.

Mengapa Bisa Demikian?

Secara umum gejala alergi akan muncul ketika sistem imun mendeteksi adanya zat atau protein berbahaya yang bersentuhan atau masuk ke tubuh. Alergi pembalut kemudian menjadi salah satu bentuk dermatitis kontak, yakni ketika alergen mengalami kontak langsung dengan permukaan kulit.

Banyak hal yang bisa menjadi pemicu munculnya alergi ini. Salah satunya adalah kandungan methyldibromo glutaronitrile atau MDBGN pada perekat yang ada di pembalut. Namun demikian pemicu alergi tidak berhenti disitu saja.

Beberapa dokter juga menyebutkan bahwa adanya kandungan zat yang berpotensi menjadi alergen bisa jadi biang masalah ini. Mulai dari kandungan dioksin, serat sintetis yang ada, hingga produk petrokimia dan plastik yang bisa memicu alergi.

Kenali Gejala dan Ciri-cirinya pada Penderita

Sumber: freepik.com

Karena pembalut digunakan pada area kewanitaan, maka tidak sedikit gejala yang muncul di area ini. Beberapa gejala yang paling terasa adalah sebagai berikut.

• Rasa gatal di sekitar organ kewanitaan yang bisa menjalar sampai ke area anus.

• Munculnya warna kemerahan pada kulit dan disertai peradangan.

• Keluarnya cairan agak keruh dan berbau tidak sedap.

• Muncul rasa nyeri yang terkadang disertai perasaan tidak nyaman, bisa juga muncul sensasi terbakar.

• Penderita merasa pusing atau lemas sebagai salah satu gejala sistemik dari alergi.

Setiap anomali yang terjadi di area kewanitaan ini sebaiknya disikapi dengan cermat. Sebab bukan hanya berkaitan dengan alergi pembalut saja, tanda-tanda lain yang muncul dengan riwayat tertentu mungkin adalah tanda dari infeksi yang terjadi atau adanya penyakit lain yang diderita.

Maka dari itu ketika tanda tersebut muncul, sangat direkomendasikan untuk memeriksakan diri ke dokter guna mendapatkan diagnosis tepat atas apa yang terjadi.

Dampak yang Ditimbulkan, Sangat Mengganggu!

Ketika gejala alergi ini mulai muncul, maka tentu rasa tak nyaman yang luar biasa akan dirasakan oleh penderitanya. Mengingat gejala dan tanda alergi akan muncul di bagian kewanitaan seseorang, jelas sensasi yang sangat mengganggu akan muncul.

Jika tidak segera diatasi, kemungkinan terjadinya infeksi atau iritasi lebih jauh bisa saja muncul. Bagian kewanitaan merupakan bagian permukaan kulit yang sangat sensitif dan penuh dengan ujung saraf. Belum lagi jika mempertimbangkan kadar kelembaban yang meningkat saat menstruasi tiba.

Ini kenapa gejala alergi yang muncul harus segera diatasi dengan cepat, sehingga tidak menjadi masalah lanjutan yang membutuhkan penanganan ekstra.

Begini Kira-Kira Cara Mengatasinya

Sumber: freepik.com

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi alergi pembalut yang dialami.

1. Ganti dengan Pembalut Organik

Pembalut organik terbuat dari 100% kapas organik, dan dapat mencegah alergi jika dibandingkan dengan pembalut berbahan kimia atau sintetis. Pilih juga pembalut dengan bantalan yang mengandung bahan hipoalergenik untuk mengurangi risiko gejala alergi yang muncul.

2. Selalu Jaga Kebersihan

Bagian kewanitaan jelas harus dijaga kebersihannya, tanpa kompromi. Diketahui bahwa gejala alergi bisa semakin intens ketika kebersihan area ini tidak dijaga dengan baik. Hal ini karena bantalan dan zat perekat pembalut bisa menempel di permukaan vulva sehingga memicu gatal dan ruam.

3. Pakai Menstrual Cup

Menstrual cup bisa menjadi alternatif karena secara praktis terbuat dari sejenis karet yang notabene lebih rendah risiko alergi. Syaratnya adalah sterilkan sebelum menggunakannya dengan merebus sebelum dan setelah menggunakannya.

4. Gunakan Obat Anti Alergi

Jika sudah dipastikan gejala yang dirasakan adalah alergi, maka kamu juga bisa mengkonsumsi obat alergi yang direkomendasikan. Obat dengan kandungan antihistamin atau cetirizine bisa jadi alternatif untuk meredakan gejala ringan hingga sedang yang muncul.

 

Itu tadi sekilas pembahasan tentang alergi pembalut yang bisa diberikan. Semoga bisa jadi informasi yang berguna, dan jangan ragu konsultasikan dengan dokter kepercayaanmu. Dapatkan obat dengan kandungan cetirizine di sini, dan sedia setiap saat untuk berbagai risiko alergi yang muncul!