Awas! Bersin Tidak Hanya Penanda Alergi Pilek Pagi Hari

  Jumat, 26 Januari 2024 | 02:24 WIB
   Team Prosix
oktep23.1.jpg

Sumber: Edward Jenner, Pexels.com

Bersin-bersin biasanya muncul sebagai salah satu gejala flu. Namun, ada sebagian orang yang merasakan gejala bersin di pagi hari walau tubuh sedang sehat. Terkadang, gejalanya terjadi secara rutin sampai berminggu-minggu dan selalu membaik ketika memasuki siang hari. Bersin memang bisa menjadi penanda munculnya alergi pilek pagi hari. Namun ini bukanlah satu-satunya penyebabnya.

Kira-kira, apa lagi penyebab sering bersin selain flu dan mengapa kondisi ini kerap terjadi pada pagi hari? Simak penjelasan berikut untuk mengetahui lebih lanjut apa saja penyebab bersin di pagi hari dan cara mengatasinya

Apa Saja Penyebab Bersin di Pagi Hari?

Penyebab Bersin

Sumber: Andrea Piacquadio, Pexels.com

1. Rhinitis Alergi

Rhinitis alergi disebabkan oleh reaksi alergi. Misalnya, seseorang alergi terhadap debu, serbuk sari, atau asap rokok. Rhinitis alergi mengakibatkan peradangan pada daerah hidung yang dapat menyebabkan bersin di pagi hari. Selain itu, seseorang yang mengalami rhinitis alergi juga dapat mengalami hidung tersumbat hingga pilek yang ditandai dengan keluarnya cairan atau sekret ingus. Keluhan lain terkait rhinitis yaitu mata merah, gatal, dan berair, mimisan, gangguan pada telinga hingga sakit kepala.

2. Rhinitis Non-Alergi

Rhinitis non alergi adalah peradangan di bagian dalam hidung, namun bukan disebabkan oleh reaksi alergi. Paparan udara dingin di pagi hari, makanan, minuman bau, dapat memicu rhinitis non alergi yang akhirnya mengakibatkan kamu sering bersin di pagi hari.

3. Sinusitis

Sinusitis merupakan peradangan atau pembengkakan jaringan yang melapisi jaringan sinus, yakni rongga berisi udara di belakang tulang wajah. Sinus sendiri berfungsi untuk memproduksi lendir guna membantu menjaga kebersihan hidung agar bebas dari bakteri. Bila sinus mengalami peradangan, sinus bisa tersumbat dan terisi dengan cairan.

Kondisi ini bisa menimbulkan gejala berupa bersin-bersin. Bila gejala yang kamu alami tidak kunjung menghilang selama beberapa hari, bisa jadi sinusitis merupakan penyebabnya.

4. Udara yang Terlalu Kering

Udara kering di ruangan ber-AC dalam jangka panjang dapat mengakibatkan saluran hidung lebih kering, sehingga memicu bersin di pagi hari saat kamu bangun tidur.

5. Efek Samping Obat-obatan

Faktanya, ada beberapa obat yang bisa memicu bersin setiap pagi. Obat-obatan ini termasuk Aspirin, Ibuprofen, obat untuk tekanan darah tinggi seperti beta blocker, dan obat antidepresan. Jika diminum pada malam hari, obat-obatan tersebut bisa membuat hidung tersumbat keesokan paginya. Kemungkinan lainnya, bisa jadi tubuh kamu terlalu sensitif terhadap salah satu zat yang terkandung dalam obat.

Maka dari itu, coba perhatikan lagi obat-obatan apa yang sedang kamu konsumsi. Barangkali obat tersebut merupakan penyebab kamu bersin selama ini.

Tips Mengatasi Alergi Pilek di Pagi Hari

Tips Mengatasi Pilek

Sumber: Polina Tankilevitch, Pexels.com

Mengatasi sering bersin di pagi hari dilakukan tergantung pada penyebab yang mendasarinya.

  • Misalnya, pada orang yang menderita rhinitis alergi dapat dilakukan terapi komplementer menggunakan propolis atau flavonoid untuk mengatasi bersin dan masalah hidung lainnya.
  • Ganti seprai dan karpet di kamar secara teratur
  • Menggunakan humidifier untuk melembapkan udara
  • Rutin membersihkan kamar
  • Hindari tidur dengan jendela terbuka
  • Gunakan bantal saat tidur setinggi 15-20 cm
  • Banyak minum sebelum dan saat bangun tidur

Pengobatan untuk Penderita Alergi Pilek di Pagi Hari

Pada dasarnya, pengobatan paling mudah dan tepat untuk alergi adalah menjauhi penyebab alergi tersebut. Misalnya, jika penyebab alergi pilek di pagi hari adalah debu, hindari tempat-tempat yang berdebu. Bersihkan rumah secara rutin agar tidak ada debu, bulu hewan, atau jamur yang bisa menyebabkan alergi.

Obat-obatan seperti antihistamin atau dekongestan dapat digunakan jika kamu mengidap alergi yang ringan. Namun, jika kamu memiliki riwayat penyakit lain, seperti asma, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan. Apalagi jika sedang hamil atau menyusui.