Bisakah Alergi Sembuh Total? Ikuti Metode dan Tahapannya

Reaksi alergi memang tidak selalu membahayakan nyawa, namun kamu tentu setuju bahwa gejala yang muncul bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Banyak orang yang ingin menjalani perawatan tertentu untuk menyembuhkan alergi atau setidaknya mengurangi sensitivitasnya. Satu metode yang terbukti ampuh adalah dengan menjalani terapi alergi. Bagaimana cara kerja dan tahapannya? Apakah metode tersebut dilakukan agar alergi sembuh total? Simak penjelasannya di bawah ini.

Alergi dan Terapi Alergi

Alergi adalah kondisi kesehatan khusus di mana seseorang memiliki sistem imun yang terlalu sensitif pada zat, senyawa, atau paparan benda tertentu yang disebut sebagai zat alergen. Padahal bagi sistem imun pada umumnya zat alergen tersebut tidak membahayakan, menginfeksi, datau menimbulkan penyakit. Sistem imun memberikan respons terhadap zat alergen berupa reaksi alergi.

Reaksi alergi inilah yang bentuknya beragam, mulai dari gatal, ruam, bersin-bersin, mual, kram perut, diare, hingga yang paling parah adalah sesak napas. Pada sebagian orang reaksi alergi bisa sangat mengganggu atau terlalu sensitif sehingga mengganggu kegiatan rutin.

Setelah melewati penelitian bertahun-tahun, belum ada obat atau perawatan yang bisa dilakukan agar alergi sembuh total. Beberapa pemilik alergi bahkan harus hidup dengan alergi tersebut seumur hidupnya. Namun ada satu tindakan medis yang bisa melatih tubuh untuk tidak terlalu sensitif terhadap zat alergen tertentu yaitu terapi alergi. Bahkan pada alergi rinitis dan asma, terapi alergi mampu menurunkan intensitas inflamasi saat terjadi reaksi.

Meskipun begitu, masih ada jenis alergi yang bisa sembuh dengan sendirinya seiring bertambahnya usia. Tentu saja tetap dengan menjaga diri agar terhindar dari alergen. Di antaranya adalah sebagai berikut:

• Alergi telur, susu, gandum, dan kedelai (85% anak akan tumbuh besar tanpa alergi ini).

• Alergi terhadap sengatan serangga.

• Alergi serbuk sari dan bulu hewan akan berkurang tingkat keparahannya saat beranjak dewasa.

Image by freepik

Metode dan Tahapan Terapi Alergi

Terapi alergi atau imunoterapi adalah perawatan yang dilakukan dengan memberikan obat atau suntikan berisi alergen dengan dosis yang bertambah secara bertahap. Perawatan ini dilakukan dengan tujuan melatih sistem imun agar tidak terlalu sensitif terhadap alergen. Pada akhir perawatan nantinya, sistem imun diharapkan mampu mengurangi jumlah histamin yang diproduksi sehingga reaksi alergi yang muncul tidak sama parahnya dengan sebelum melakukan perawatan.

Dokter mungkin akan menyarankan pemilik alergi untuk melakukan perawatan ini jika ia memiliki beberapa kondisi, di antaranya adalah sebagai berikut:

• Bila obat alergi tidak bisa membantu mengontrol gejala alergi.

• Bila obat alergi yang dikonsumsi menimbulkan interaksi obat dengan jenis obat lain yang tidak bisa dihentikan konsumsinya.

• Bila pemilik alergi tidak mampu menghindari pemicu atau zat alergen.

• Bila pemilik alergi tidak suka minum obat alergi secara terus menerus.

Tahapan pertama yang akan dilakukan saat kamu ingin menjalani perawatan ini adalah dengan melakukan identifikasi bersama dokter atau imunolog untuk melihat zat apa saja yang memicu gejala alergi dalam tubuhmu. Untuk hasil yang spesifik dan akurat, umumnya dokter akan menawarkan metode tes darah atau skin prick test. Apabila hasilnya kamu sangat sensitif pada beberapa zat, maka terapi alergi akan dilakukan secara fokus untuk menurunkan tingkat sensitivitasnya.

Tahapan kedua adalah dengan memulai perawatan yang diawasi langsung oleh dokter. Pihak imunolog akan menawarkan kamu beberapa metode terapi alergi. Dua metode paling populer adalah suntikan alergi dan tablet alergi. Keduanya sama-sama diberikan di bawah pengawasan dokter agar pemilik alergi mendapat pemantauan intensif. Terapi alergi dengan metode apa pun biasa berlangsung selama beberapa bulan hingga bertahun-tahun tergantung dari respons sistem imun tubuh pemilik alergi.

Baca Juga: Tahukah Kamu Kenapa Alergi Dingin Susah Sembuh?

Alternatif Cara Menyembuhkan Alergi

Sebenarnya menjauhi pemicu alergi (alergen) sebaik mungkin juga mampu memberikan manfaat yang hampir sama dengan terapi alergi. Terutama untuk beberapa jenis alergi yang bisa sembuh dengan sendirinya.

Apabila kamu belum memiliki kesempatan untuk menjalani terapi alergi, kamu dapat membantu mengelola alergi dengan mengonsumsi obat alergi. Kandungan antihistamin di dalamnya akan membantu meredakan gejala alergi. Selain itu, obat ini juga bebas didapatkan di apotek tanpa resep dokter. Meski belum bisa dikonsumsi agar alergi sembuh total, obat alergi bisa membantu meredakan gejalanya.

Referensi:

https://acaai.org/allergies/management-treatment/allergy-immunotherapy/

Featured Image - Image by freepik