Mengapa beberapa orang menjadi lebih mudah sakit? Mungkin mereka mengalami penurunan kemampuan untuk melawan bakteri, virus, dan benda asing lain yang dapat menyebabkan penyakit. Kemampuan tubuh dalam melawan infeksi penyakit adalah fungsi dari sistem imun atau kekebalan tubuh. Jika sistem imun lemah, maka tubuh tidak dapat mempertahankan diri dari berbagai ancaman kesehatan termasuk alergi. Lalu apa saja ciri-ciri imun tubuh lemah? Apa hubungannya dengan alergi dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasannya di sini.
Sumber: Freepik
Bukan hal yang kebetulan saat sistem imun melemah kamu jadi lebih cepat stres karena berbagai penyebab. Perlu diketahui, stres jangka panjang dapat melemahkan respons sistem imun tubuh.
Sebab, stres menurunkan tingkat limfosit, sehingga berisiko terinfeksi penyakit. Nah, beberapa gejala yang bisa terjadi saat kamu mengalami stres yang tinggi adalah sakit kepala, nyeri dada, dan tekanan darah rendah.
Sebenarnya, hal yang normal bagi orang dewasa untuk bersin atau pilek setiap tahunnya. Kebanyakan orang bisa sembuh kembali dalam tujuh hingga 10 hari. Selama waktu itu, sistem imun tubuh membutuhkan tiga hingga empat hari untuk mengembangkan antibodi dan melawan kuman yang mengganggu.
Namun, apabila kamu mudah terserang flu atau mengalami flu tidak kunjung sembuh, itu menjadi pertanda bahwa sistem imun tubuh sedang berusaha untuk melawan.
Sumber: Freepik
Jika kamu sering mengalami diare, kembung, atau sembelit, itu bisa jadi pertanda bahwa sistem imun tubuh sedang terganggu. Perlu kamu ketahui bahwa hampir 70 persen sistem imun terletak di saluran pencernaan.
Di dalam saluran pencernaan, terdapat bakteri dan mikroorganisme baik yang melindungi usus dari bakteri dan mendukung sistem imun. Jika bakteri baik dalam usus tersebut berkurang, maka kamu berisiko mengalami peradangan kronis, rentan terhadap virus, dan mengalami gangguan autoimun.
Kulit seharusnya mengalami fase penyembuhan saat setelah terbakar, terpotong, atau tergores. Tubuh bekerja untuk melindungi luka dengan mengalirkan darah yang kaya nutrisi ke luka untuk membantu regenerasi kulit baru.
Proses penyembuhan ini tergantung pada sel imun yang sehat. Jika sistem imun sedang lemah, maka kulit tidak dapat beregenerasi. Luka yang berlama-lama akan sulit sembuh.
Jika kamu mudah mengalami infeksi, kemungkinan sistem imun tubuh sedang dalam bahaya. Gejala kemungkinan kamu mengalami sistem imun yang lemah, yaitu:
Memiliki lebih dari empat infeksi telinga dalam satu tahun.
Mengalami pneumonia dua kali selama setahun.
Mengalami sinusitis kronis dalam setahun.
Sumber: Freepik
Jika kamu sudah menjalani cukup tidur tapi masih merasa kelelahan, kemungkinan sistem imun yang lemah sedang terjadi. Ketika sistem imun dalam tubuh sedang lemah, maka tingkat energi juga menjadi lemah. Sebab, tubuh sedang berusaha menghemat energi untuk mengisi daya sistem imun, sehingga dapat melawan virus dan bakteri.
Alergi muncul sebagai reaksi tidak normal sistem imun saat melawan zat asing yang pada dasarnya tidak berbahaya. Pada kondisi normal, sistem imun seharusnya mampu membedakan mana zat yang aman dan mana yang benar-benar berbahaya bagi tubuh.
Sistem imun hanya akan aktif bekerja terhadap zat asing yang menyebabkan penyakit atau kerusakan. Sebagai contoh, reaksi sistem imun diperlukan untuk melawan patogen (bakteri, virus, parasit, atau jamur) atau bahan kimia penyebab iritasi.
Sedangkan sistem imun penderita alergi tidak bekerja seperti yang dijabarkan di atas. Sel kekebalan mereka tidak mampu, keliru, atau bingung membedakan mana zat yang aman dan mana zat yang berbahaya. Tubuh mereka otomatis mengenali zat biasa sebagai ancaman, karena itu muncullah alergi.
Untuk mengatasi imun tubuh yang lemah kamu membutuhkan beberapa nutrisi seperti vitamin C dan ginseng. Selain itu, penting untuk tetap memperhatikan waktu tidur, mengurangi stres, menjaga status hidrasi tubuh dan tetap berolahraga. Hal ini dilakukan agar membantu tubuh tetap fit dan tidak mudah terserang penyakit.
Jika sudah terlanjur terkena alergi karena imun tubuh yang lemah, kamu bisa menyediakan pertolongan anti alergi pertama semacam histamin dan jangan lupa menghindari penyebab utama alergi.
Itulah pemahaman tentang imun tubuh lemah dan hubungannya dengan alergi. Tetaplah selalu menjaga kesehatan. Dan jangan lupa, selalu sediakan antisipasi pertama penanganan alergi di kotak kesehatanmu. Tetapi jika gejala alergi tetap berlanjut, segera pergi ke pelayanan kesehatan terdekat